K.P. SHK

Peran Perempuan Sakuli Dalam Mengelola SDA

KPSHK. Sakuli, 29 Agustus 2016

Tim KPSHK di sekretariat GAPOKTAN POLULOA Kelurahan Sakuli Kecamatan Latambaga Kabupaten Kolaka melakukan kegiatan diskusi dengan kelompok perempuan. Dalam upaya menyongsong kemakmuran hijau melalui program Pengelolaan Sumber Daya Alam Berbasis Masyarakat (PSDABM). Laode Mangki selaku Koordinator Wilayah di sekretariat GAPOKTAN POLULOA menerangkan bahwa kegiatan PSDABM bukan hanya melibatkan kelompok laki-laki saja, akan tetapi kelompok perempuan juga perlu ada keterlibatan baik dalam proses perencanaan maupun proses pelaksanaan kegiatan. Karena prinsip pembangunan dewasa ini pengelolaannya berbasis masyarakat selalu menekankan kesetaraan gender. Laki-laki dan perempuan diperlakukan yang sama/sejajar disetiap tahapan kegiatan.

Sehubungan PSDABM di Kelurahan Sakuli Kecamatan Latambaga Kabupaten Kolaka yang dilaksanakan dalam kurun waktu 18 bulan (bulan Juli tahun 2016 s.d. bulan Desember 2017), Korwil menegaskan pada kelompok perempuan agar terlibat secara aktif memberikan masukan, saran dan gagasan serta berperan dalam proses kegiatan pembibitan seperti pengisian poly bag, penanaman, perawatan sampai dengan pengelolaan hasil dan pemasaran.

Korwil Laode mangki sedang memberikan penjelasan terkait PSDABM di Sekretariat Gapoktan.
Korwil Laode mangki sedang memberikan penjelasan terkait PSDABM di Sekretariat Gapoktan (29/08/2016)

Dalam usaha pengelolaan hasil bumi Korwil Laode Mangki dengan penuh semangat akan membagi pengetahuan dan keterampilan membuat makanan dan minuman kesehatan seperti minuman jahe rasa kopi, jahe rasa susu, jahe rasa durian, jahe rasa mangga dan manisan pala.

Pada acara temu kelompok tani perempuan, Korwil Laode Mangki juga menjelaskan fungsi kelompok dalam upaya penanggulangan kemiskinan untuk kesejahteraan rakyat. Untuk menuju kesejahteraan rakyat diperlukan partisipasi aktif masyarakat melalui kegiatan kelompok, karena dengan kekuatan kelompok semua masalah yang dihadapi dalam aktifitas sehari-hari dapat dicarikan solusi terbaik dengan pembagian peran, dan kegiatan kelompok merupakan kegiatan tim secara terpadu.

Kegiatan kelompok pada PSDABM diarahkan melalui kegiatan yang sifatnya lebih produktif dan berhasil guna seperti kegiatan usaha pembibitan, perawatan, pengelolaan hasil bumi sampai dengan kegiatan pemasaran. Dalam kegiatan kelompok nantinya akan selalu diberikan informasi dan pembimbingan baik melalui ceramah, diskusi maupun praktek lapang. Sehingga diharapkan dengan PSDABM di Kelurahan Sakuli dapat meningkatkan pendapatan ekonomi rumah tangga dan mengurangi pemanasan global.

Selain kegiatan pembibitan dan perawatan serta pengelolaan hasil bumi, kelompok perempuan juga  diharapkan bisa mengikuti kegiatan pemetaan dan kegiatan-kegiatan lainnya yang dilakukan oleh kelompok kaum laki-laki, agar dalam pengelolaan pembangunan partisipatif ada keseimbangan dan kesetaraan antara kaum laki-laki dan kaum perempuan. Keaktifan kelompok perempuan Sakuli nantinya diharapkan banyak memberikan konstribusi dalam upaya meningkatkan pendapatan ekonomi rumah tangga, dan tentunya banyak hal yang bisa dilakukan oleh kaum perempuan terutama dalam pengelolan hasil bumi seperti pengelolaan buah durian menjadi produk makanan khas Sakuli.

Tres sebagai ketua kelompok tani perempuan mengungkapkan bahwa adanya PSDABM bisa dipastikan kelompok tani perempuan Sakuli dapat memberi kontribusi besar. Upaya peningkatan pendapatan ekonomi rumah tangga jika PSDABM memfasilitasi kegiatan produktif sampai dengan jejaring pemasaran.

“Kami siap aktif mengelola apa saja dari hasil bumi asal ada kontrak pemasaran”, ujar Tres

Tres juga mengatakan kalau dirinya memiliki pengalaman dalam pembibitan dan manisan dari buah pala.

# Media Komunitas Kolaka / Mastukidun #

Leave a Reply

Lihat post lainnya