K.P. SHK

Mojang Halimun Green and Gender Action

Mojang Halimun Green and Gender Action

 

Para Pemudi Desa Malasari yang berasal dari Kampung Malasari, Kampung Nyuncung, Kampung Kopo- Pabangbon, dan Kampung Nirmala mereka bergabung dalam suatu wadah Kelompok Perempuan Mojang Halimun.

Visi Mojang Halimun yaitu pengembangan Ekowisata Desa Malasari. Mojang Halimun mengemban misi ekowisata berwawasan lingkungan yang mengutamakan aspek konservasi, aspek sosial-budaya, aspek pendidikan, dan aspek ekonomi masyarakat Desa Malasari.

Tujuan Mojang Halimun adalah memaksimalkan manfaat ekowisata bagi peningkatan sosial dan ekonomi masyarakat Desa Malasari, dan memaksimalkan manfaat konservasi bagi Taman Nasional Gunung Halimun Salak.

 

 

.

.

 

Ai Irma perempuan dari Kampung Kopo Dusun II Desa Malasari adalah salah seorang peserta English Practice for Malasari Ecotourism Guide yang pada akhir kegiatan GAGGA diangkat oleh teman-temannya sebagai Sekretaris Kelompok Perempuan Mojang Halimun.

“Kegiatan ini sangat seru dan kami berharap bisa diteruskan. Kedepan selain kami bisa berbahasa inggris juga diharapkan pengembangan usaha kelompok perempuan untuk peningkatan ekonomi keluarga” harap Ai kepada KpSHK.

Menurut Ai Mojang Halimun mengemban misi ekowisata berwawasan lingkungan yang mengutamakan aspek konservasi, aspek sosial-budaya, aspek pendidikan, dan aspek ekonomi masyarakat Desa Malasari.

Mojang Halimun yang didampingi KpSHK dalam Program Penguatan Kelompok Perempuan Malasari dalam Usaha Ekowisata Berbasis Desa Hutan, yang didukung oleh Global Alliance for Greend and Gender Action (GAGGA) dan The Non Timber Forest Products-Exchange Programme di Desa Malasari, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat.

Memenuhi harapan Ai dan Kelompok Perempuan Mojang Halimun, KpSHK melakukan kegiatan exit strategy dengan tujuan mendukung keberlanjutan pasca program bersinergis dengan para pihak yang ada di Desa Malasari, baik dari Balai TNGHS, Pemerintahan Desa Malasari, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), pihak swasta, para guru dan tokoh masyarakat  yang ada di Desa Malasari, serta lembaga-lembaga lainnya yang memiliki visi dan misi yang sejalan dengan Mojang Halimun.

 

 

Amer mewakili Ketua BUMDes Malasari, akan mendorong kawan-kawan pengelola Ekowisata Desa Malasari dan Guide Desa Wisata Malasari untuk kedepan melibatkan Mojang Halimun sebagai pemandu ekowisata. Menurutnya sebelum ini sangat susah untuk mencari guide perempuan.

“Banyak point plusnya dari kegiatan ini, selain bisa berbahasa inggris, pemuda Malasari juga mulai melek dengan potensi Desa Malasari, tidak hanya ekowisata juga budaya” jelas Amer.

 

 

 

Kelompok Perempuan Mojang Halimun bercita-cita untuk memaksimalkan manfaat ekowisata bagi peningkatan sosial dan ekonomi masyarakat Desa Malasari, serta memaksimalkan manfaat konservasi bagi Taman Nasional Gunung Halimun Salak.

Gerakan perempuan untuk konservasi yang dilaksanakan oleh Mojang Halimun ini juga didukung Balai Taman Nasional Gunung Halimun Salak dan Pemerintah Desa Malasari.

Wawan sebagai Kepala Urusan Kesejahteraan Masyarakat Desa Malasari, mewakili Kepala Desa, menyambut baik program GAGGA yang telah dilaksanakan KpSHK di Desa Malasari.

“Kedepannya akan banyak program Desa Malasari yang bisa bekerjasama dengan Kelompok Perempuan Mojang Halimun” demikian disampaikan Wawan kepada Mojang Halimun dalam acara penutupan English Practice for Malasari Ecotourism Guide (Malasari, 26/07/2020).

 

 

 

#Ari/Byou/inal (KpSHK)

 

Leave a Reply

Lihat post lainnya